Terlengkap dalam menyajikan informasi seputar kota-kota di Indonesia

Tampilkan postingan dengan label sumatera barat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label sumatera barat. Tampilkan semua postingan

Pusat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Diusulkan Pindah dari Kota Padang

Pemandangan Kota Padang dari udara
Pemandangan Kota Padang dari ketinggian (kayak.com)

Kota Padang merupakan ibu kota dari provinsi Sumatera Barat. Saat pertama kali berdiri, ibu kota provinsi Sumatera Barat bukanlah Kota Padang. Secara de facto, Kota Padang dijadikan ibu kota provinsi Sumatera Barat pada tahun 1958. Kemudian dikukuhkan secara de jure pada tahun 1979. Sebelumnya ibu kota provinsi Sumatera Barat adalah Kota Bukittinggi.

Lokasi Kota Padang berada di pantai barat Pulau Sumatera yang langsung menghadap ke Samudera Hindia. Luas dari Kota Padang mencapai 1.414,96 km², namun yang efektif untuk ditinggali kurang dari separuhnya atau sekitar 205,007 km². Alasannya karena sebagian besar wilayah Kota Padang merupakan kawasan hutan lindung. 

Dalam beberapa tahun belakangan ini Kota Padang merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang paling sering dilanda benca gempa bumi. Bahkan tidak jarang  bencana gempa tersebut diikuti dengan peringatan tsunami. Walaupun Kota Padang saat ini masih aman dari tsunami, namun potensi terjadinya tsunami di Kota Padang masih sangat besar. Hal ini tentunya mengundang ketakutan bagi penduduk yang menghuni Kota Padang.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pernah mengungkapkan bahwa Kota Padang merupakan salah satu wilayah di Indonesia dengan resiko gempa bumi dan tsunami yang tinggi. Akibat rawan akan terjadinya bencana alam, muncullah ide untuk memindahkan pusat pemerintahan provinsi Sumatera Barat dari Kota Padang. 

Rencana pemindahan ibukota provinsi Sumatera Barat ini tentunya baru sebatas wacana. Belum ada langkah konkret seperti yang dilakukan pemerintahan Indonesia dalam memindahkan ibukota Indonesia dari Jakarta ke IKN. Mantan Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno pernah menunjukan sikap setuju terhadap wacana pemindahan ibukota provinsi Sumatera Barat tersebut. Namun tentunya harus ada kajian yang mendalam dan pembicaraan yang lebih jauh.

Payakumbuh menjadi salah satu kota yang diusulkan menjadi ibukota baru provinsi Sumatera Barat. Kota ini dinilai aman dari berbagai bencana seperti gempa, banjir, ataupun longsor. Selain itu Payakumbuh memiliki lokasi yang berdekatan dengan Provinsi Riau yang memungkinkan mendorong terjadinya pergerakan ekonomi. 

Sebenarnya wacana ini bisa dibilang bagus karena pemerintahan Sumatera Barat bisa lebih nyaman dalam beraktivitas dan tidak dihantui oleh ketakutan. Hanya saja harus dicarikan juga solusi bagi Kota Padang yang ditinggalkan. Tidak mungkin ketika ibukota provinsi pindah, Kota Padang dibiarkan begitu saja tanpa adanya langkah mitigasi komprehensif.


Rujukan :
https://www.cnbcindonesia.com/news/20221001223431-4-376535/alert-kota-padang-berisiko-tinggi-tsunami-ketinggian-10-m
https://www.antaranews.com/berita/2746937/legislator-usul-pindahkan-ibu-kota-sumbar-ke-payakumbuh
https://www.harianhaluan.com/news/1011595199/ibu-kota-sumatera-barat-pindah-ke-kota-terbesar-yang-luasnya-694337-km2-kapan-diresmikan-ya
https://news.republika.co.id/berita/pwvm0j368/gubernur-sumbar-setuju-ibu-kota-pindah-ke-kaltim
Bagikan Postingan Ini:

Daftar Kota di Sumatera Barat Berdasarkan Pendapatan per Kapita

peta wilayah kabupaten dan kota di sumatera barat


Sumatera Barat atau Sumbar merupakan salah satu provinsi yang berada di pesisir barat pulau Sumatera. Sumatera Barat memiliki wilayah dengan luas 42.297,30 kilometer persegi atau 2,17% dari luas Indonesia. Sementara populasi provinsi Sumatera Barat berdasarkan data kependudukan tahun 2014 adalah 5,132 juta jiwa. Dilihat dari jumlah penduduk, Sumatera Barat menduduki posisi ke-11 di Indonesia sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak. Ibu kota dari provinsi Sumatera Barat adalah kota Padang dan sekaligus merupakan kota terbesar di provinsi Sumatera Barat. 

Kalau dilihat dari total populasi, penduduk Sumatera Barat memang tidak terlalu banyak. Masih kalah bila dibandingkan dengan populasi provinsi Tetangga seperti provinsi Riau dan provinsi Sumatera Utara. Namun Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi pemilik kota terbanyak di Indonesia. Untuk saat ini terdapat 7 wilayah kota di Sumatera Barat. Kota-kota tersebut adalah  Padang, Payukumbuh, Bukittinggi, Solok, Sawahlunto, Padangpanjang dan Pariaman.

Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang daftar kota di Sumatera Barat berdasarkan angka pendapatan per kapita. Sekedar informasi, pendapatan per kapita merupakan nilai uang yang didapatkan oleh masing-masing orang pada suatu wilayah tertentu. Seperti apakah urutan kota-kota di Sumatera Barat berdasarkan pendapatan per kapita? Berikut adalah daftarnya.

1. Bukittinggi

Posisi pertama kota dengan pendapatan per kapita tertinggi di provinsi Sumatera Barat dipegang oleh kota Bukittinggi. Bukittinggi merupakan kota terbesar ketiga di Sumatera Barat setelah kota Padang dan kota Payakumbuh. Bukittinggi juga menjadi salah satu destinasi wisata andalan provinsi Sumatera Barat. Pendapatan per kapita kota Bukititnggi adalah 83,345 juta rupiah berdasarkan data BPS tahun 2022.

2. Padang

Kota Padang menduduki posisi kedua di Sumatera Barat berdasarkan nilai pendapatan per kapita. Dilihat dari segi jumlah penduduk, kota Padang merupakan kota terbesar di provinsi Sumatera Barat. Kota ini berlokasi di pesisir barat Pulau Sumatera.  Pendapatan per kapita kota Padang berdasarkan data BPS tahun 2022 adalah 79,380 juta rupiah. 

3. Padangpanjang

Kota Padangpanjang menduduki urutan kedua sebagai kota dengan pendapatan per kapita tertinggi di provinsi Sumatera Barat. Kota Padangpanjang dikenal juga dengan julukan Kota Serambi Mekah. Padangpanjang terkenal sebagai kota transit yang menghubungkan wilayah-wilayah di provinsi Sumatera Barat.  Berdasarkan data dari BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2022, pendapatan per kapita kota Padangpanjang adalah 70,640 juta rupiah.


4. Sawahlunto

Posisi keempat dipegang oleh kota Sawahlunto. Dahulu kota Sawahlunto sangat terkenal sebagai salah satu penghasil batubara terbaik di Indonesia. Namun saat ini kota Sawahlunto lebih terkenal sebagai kota wisata. Pendapatan per kapita kota Sawahlunto adalah 66,100 juta rupiah.

5. Solok

Solok berada pada urutan kelima. Kota ini berada diposisi strategis karena berada dijalan antar provinsi dan antara kabupaten/kota. Pendapatan per kapita kota solok tercatat 63,193 juta rupiah berdasarkan data BPS tahun 2022.


6. Pariaman

Kota Pariaman berada diposisi keenam di Sumatera Barat berdasarkan nilai pendapatan per kapita. Sama seperti kota Padang, kota Pariaman juga berada dipesisir pantai Sumatera Barat. Pendapatan per kapita kota Pariaman adalah 60,814 juta rupiah.

7. Payakumbuh

Posisi terakhir dipegang oleh kota Payakumbuh. Dilihat dari segi jumlah penduduk, kota Payakumbuh merupakan kota terbesar kedua di provinsi Sumatera Barat setelah kota Padang. pendapatan per kapita kota Payukumbuh berdasarkan data BPS tahun 2022 adalah 57,564 juta rupiah.


Rujukan :
https://www.bps.go.id/id/publication/2023/06/14/99ca8a81cd97e69dc04a31bc/produk-domestik-regional-bruto-kabupaten-kota-di-indonesia-2018-2022.html
Bagikan Postingan Ini:

Popular Posts

Archives

Pengikut

Recent Posts